Rhoma Irama: Dangdut Bisa Berdampingan dengan K-Pop

Rhoma Irama

  Jakarta - Rhoma Irama mengatakan jika dirinya bersama PAMMI (Persatuan Artis Musik Melayu Dangdut Indonesia) sedang berjuang dangdut jadi salah satu warisan budaya Indonesia, dan diakui UNESCO.

Dia pun yakin sekali jika dangdut bisa berhasil lolos karena sudah banyak akademisi dari luar negeri datang ke Indonesia untuk meneliti musik akar rumput Indonesia.

"Menurut Profesor Andrew Weintraub, lagu-lagu dangdut dipelajari di ratusan musik dunia. Dangdut ini dihormati dunia. Dangdut telah membawa Indonesia ke kancah dunia. Ratusan akademisi mempelajari dangdut," terang Rhoma saat jadi pembicara di acara Workshop Nominasi Warisan Budaya Dunia Tak Benda di Merlynn Park Hotel, Jakarta, Jumat (23/11/2012).

Raja dangdut ini menegaskan jika dirinya bersama Soneta Grup berani tampil di hadapan semua orang di seluruh dunia untuk memperkenalkan dangdut. Bahkan dia yakin jika dangdut bisa di sandingkan dengan musik jenis apapun, termasuk K-Pop.

"Saya pribadi yakin, saya dan soneta grup berani tampil di dunia manapun. Karena saya punya ciri khas. Jenis musik apapun soneta siap tampil bersama. Korea atau manapun, Soneta siap," tegasnya.

Sumber